Karya ini berseri, dan karya ini menceritakan tentang manusia memiliki hal terkeras dalam hidupnya, hal terkeras dalam dirinya, baik itu keinginan, ataupun sebuah peristiwa , hal-hal ataupun pengalaman-pengalaman yang menjadi tujuan yang pernah dialami. Karya ini mempresentasikan kehidupan, bagaimana kita bertumpuk di kepala kita, di diri kita dengan batu-batu yang ada di diri kita. Kehidupan adalah batu keras yang mesti dibentuk, bukan untuk dipecahkan atau dihancurkan, tetapi dibentuk, disusun, dikomposisikan menjadi sesuatu seperti kehidupan itu sendiri yang penuh dengan tantangan