Biografi Singkat
Biografi Singkat
Jumaldi Alfi
Seri lukisan Jumaldi Alfi yang terkini merujuk ke pelbagai sumber, mulai dari teks hingga objek-objek empiris hingga seni lukis Mooi Indië. Ia juga mengolah lukisan-lukisan Renaisans beserta kenangannya sendiri. Ia mengutamakan tanda-tanda visual yang ia maknai dapat menyampaikan kesan atas pengalaman eksistensial dan spiritualnya, baik pada tingkat individu maupun kolektif.
Seniman kelahiran Lintau, Sumatra Barat, ini menamatkan pendidikan seni rupa di Institut Seni Indonesia Yogyakarta pada 1999. Saat itu ia mulai dikenal publik sebagai pendiri Jendela, kelompok perupa asal Sumatra Barat yang merantau dan berkarya di Yogyakarta. Ia pernah menjadi seniman mukiman dalam Project Eleven dengan Victorian College of the Arts (VCA), Melbourne, pada 2018 dan di Singapore Tyler Print Institute pada 2010.
Dalam satu dasawarsa terakhir ini ia kerap berpameran tunggal di dalam maupun di luar negeri. Beberapa di antaranya adalah Myth of Sisyphus di Art Basel Hong Kong bersama Edwin’s Gallery, 2024; Jumaldi Alfi’s, Blackboard Paintings di Primo Marella Gallery, Milan, 2013; dan Nightswimmer di Metis Gallery, Amsterdam, 2011. Pameran solonya yang mutakhir adalah Never Ending Stories di D Gallerie, Jakarta, 2024.
Pameran bersama yang ia ikuti baru-baru ini, antara lain, adalah Story and Tension Art Exhibition di Museum Bronbeek, Arnhem, 2024; Blossoming Curiosity: Indonesian–Thailand Collaborative Painting Exhibition di The National Gallery of Thailand, Bangkok, 2023; dan Bridge of Colours Indonesian Painting Exhibition di National Gallery of Thailand, Bangkok, 2022.