Biografi Singkat
Biografi Singkat

Ichwan Noor
Patung-patung karya Ichwan Noor senantiasa hadir dalam ukuran besar, baik itu manusia, binatang maupun benda-benda teknologis. Ia menggunakan bahan perunggu, aluminium dan resin untuk membangun sosok-sosok gigantis itu. Kadang-kadang ia menyusun benda-benda temuan menjadi bentuk tententu dengan mengecor dan mengelasnya. Ia juga membuat “mobil” VW kodok dalam bentuk bola atau kotak raksasa. Atau, di kali lain, ia menggabungkan sosok manusia dengan bagian tubuh binatang yang menghadirkan sosok grotesk sebagaimana dalam dongeng dan impian.
Ichwan Noor dilahirkan pada 5 Mei 1963. Ia menamatkan pendidikan seni rupa di Fakultas Seni Rupa Institut Seni Yogyakarta, dan telah berkarya melalui patung sejak 1993. Karya-karyanya telah dipamerkan di sejumlah gelaran seni rupa. Termasuk, pameran tunggal Ichwan Noor Beetle Sphere di Reflex Amsterdam Gallery, Belanda, 2018. Atau, ketika patung gigantisnya yang berjudul “Chinese God of War” dipamerkan di Jogja National Museum dalam gelaran ARTJOG 2018: Enlightenment. Karya-karyanya yang lain dipamerkan di Flight for Light: Indonesian Art and Religiosity di Galeri Mon Décor, Jakarta, 2011; Pleasure of Chaos di Primo Marella Gallery, Milan, Italia, 2010; dan masih banyak lagi pameran lainnya.
Dua karya Ichwan Noor pernah meraih penghargaan. Pada 2015 salah satu patungnya menjadi finalis patung terbaik dalam Prudential Eye Award di Singapura. Sebelumnya, ia meraih penghargaan Karya Terbaik “Indonesia Art Motoring” dalam Motion and Reflection di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, 2011 dan menjadi pemenang Kompetisi Monumen Kudus Kota Kretek di Kudus, 2005.